ID
English
Bisnis online yang dikelola dengan benar ternyata bisa menggantikan pekerjaan utama sesorang sebagai karyawan karena dapat memberi pendapatan berlipat ganda dari gaji mereka sebelumnya. Sebaiknya bisnis online bisa dimulai dari sebuah pekerjaan sampingan terlebih dulu sebab sifatnya yang memiliki jadwal kerja fleksibel, dan bisa dikerjakan dari mana saja, bahkan tanpa harus keluar rumah. Yang diperlukan untuk bisa sukses adalah sebuah visi jangka panjang yang menjadi tujuan pencapaian Anda, selalu menjadikan integritas sebagai prioritas tingkat tinggi, serta fokus pada bisnis yang telah Anda pilih.
Ada banyak sekali ide bisnis online yang bisa Anda pilih untuk dijalankan. Pilihlah yang sesuai dengan preferensi Anda, bisnis yang banyak dibutuhkan orang, sesuaikan dengan modal yang dimiliki, dan tidak harus selalu atas dasar ikut-ikutan saja. Daripada bingung, Investree punya 6 ide bisnis online yang bakal merekah di tahun 2020. Apa saja? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Menjual informasi tentang suatu produk
Di era digital, sebanyak 95% konsumen di Indonesia melakukan pencarian atau penelitian sederhana dengan menggunakan internet terlebih dulu sebelum memutuskan suatu pembelian. Itu kenapa, ulasan online dapat membantu penjualan suatu produk. Ulasan online bisa berupa tulisan artikel di sebuah blog, media sosial, YouTube, webinar, atau tulisan dalam bentuk e-book. Untuk bisa melakukannya, Anda harus memilih topik yang sesuai dengan passion dan hobi, yang mana Anda tidak akan pernah bosan untuk membahasnya atau selalu ingin belajar lebih banyak tentang topik tersebut.
Misalkan, Anda suka sekali makan, Anda bisa membuat media sendiri yang khusus membahas tentang makanan, tempat makan, jajanan, atau kuliner sambil travelling. Tentu pada saat Anda membahasnya, Anda sudah sekaligus mengulas suatu produk makanan yang bisa menjadi referensi bagi orang lain yang ingin mencobanya. Ulasan yang menjadi sumber referensi bagi orang lain tersebut akan menarik mereka untuk mengikuti Anda dan bersedia berlangganan. Apalagi saat ini, 40% populasi dunia adalah pengguna internet yang membuka peluang sangat besar. Itulah yang kemudian bisa menjadi sumber pundi-pundi uang bagi Anda. Bila Anda sudah memiliki pengikut yang banyak, tidak sedikit pemilik brand yang ingin membayar Anda untuk kontrak yang mereka tawarkan.
Menjadi dropshipper
Tren belanja online diprediksi akan semakin meningkat hingga tahun 2030. Laju pertumbuhan industri e-commerce di Indonesia pun kian meningkat. Di tahun 2015, Indonesia memiliki 18 juta konsumen belanja online yang masih akan terus tumbuh hingga 119 juta konsumen di tahun 2020. Besarnya peluang tersebut membuat cara orang untuk berjualan secara online semakin berkembang. Salah satunya ialah menjadi dropshipper, di mana Anda tidak perlu menyetok barang untuk dijual tapi hanya perlu bekerja sama dengan pihak penyedia barang yang barang-barangnya bisa Anda pasarkan secara online.
Ketika sudah ada pembeli dan pembeli sudah mentransfer sejumlah uang, baru Anda meneruskan penjualan ke pihak penyedia barang. Nanti pihak penyedia barang yang akan mengirimkannya langsung ke pembeli Anda. Bisnis ini dapat dijalankan tanpa modal serta tidak memerlukan manajemen stok. Tentu semuanya dijalankan secara online hanya dengan menggunakan smartphone dan ini sangat bisa menjadi sumber penghasilan tambahan. Besar keuntungan yang ingin diperoleh bisa ditentukan oleh Anda sendiri, yang jelas harga harus tetap kompetitif agar mudah mendapatkan pembeli.
Pelatihan dan konsultasi online
Terdapat permintaan yang tinggi untuk pelatih atau trainer dan konsultan di bidang tertentu seperti di bidang kesehatan, kebugaran, edukasi, manajemen, pemasaran online, bisnis, dan personal training. Inilah yang kemudian bisa menjadi peluang bagi Anda untuk menawarkan layanan kursus online, konsultasi, atau pelatihan bisnis sesuai dengan keahlian yang Anda miliki sesuai bidangnya. Cara tersebut bisa menghasilkan uang dalam bisnis Anda sendiri. Anda hanya tinggal membutuhkan beberapa alat untuk melakukannya, seperti medium untuk berkomunikasi misalkan e-mail, aplikasi chat dan panggilan video, screencast, file transfer, panggilan grup untuk e-learning, dan webinar. Semua alat tersebut akan membantu Anda menjadi lebih efektif untuk menjalankan layanan yang Anda tawarkan. Anda bisa memasarkan layanan pada iklan di media sosial atau bekerja sama dengan komunitas dan institusi tertentu. Ditambah saat ini sudah banyak aplikasi belajar online yang bisa menjadi sumber pendapatan bagi Anda yang ingin mengajar secara online. Anda bisa mendaftar sebagai tutor di aplikasi tersebut.
Menjual layanan pemasaran digital
Pemasaran digital memang sedang digandrungi banyak pebisnis belakangan ini. Namun untuk bisa melakukannya, pebisnis sering kewalahan bila harus mengerjakan semuanya sendiri. Untuk itu, pebisnis sering menggunakan jasa pihak ketiga khusus mengurusi strategi pemasaran digital ini. Pemasaran digital bisa meliputi desain grafis, copywriting, SEO writing, manajemen media sosial, video pemasaran, pengembangan website, dan lain sebagainya. Bila Anda memiliki keahlian di salah satu bidang tersebut, Anda bisa jadi penyedia jasa pihak ketiga yang bekerja sama dengan para pebisnis. Peluangnya juga terbuka luas karena 30% waktu online berasal dari media sosial dan 96% konsumen berusia 18-34 tahun menonton video secara online setidaknya beberapa kali dalam seminggu. Selain itu, portofolio yang Anda miliki dari beberapa klien yang puas dengan pekerjaan Anda bisa menjadi sumber referensi. Klien Anda dengan senang hati akan merekomendasikan kepada teman bisnis lainnya.
Bekerja sebagai freelancer atau virtual assistant
Bekerja sebagai freelancer adalah metode yang lebih mudah ketimbang Anda harus membangun sebuah agensi digital secara penuh. Yang penting Anda memiliki pengalaman di bidang-bidang terkait agensi untuk memulainya. Pertama-tama, Anda harus mencari tahu bidang apa yang Anda kuasai. Karena untuk jenis bisnis ini, Anda dituntut bermain dengan keahlian yang Anda kuasai dan tentu yang Anda sukai. Lowongan pekerjaan sebagai freelancer bisa Anda temukan di berbagai situs, contohnya Sribulancer, Upwork, Fiverr, dan Freelancer. Nanti akan banyak pihak-pihak yang membutuhkan bantuan Anda secara berbayar. Bisnis ini membuat Anda lebih fleksibel karena tidak ada keterikatan jam kerja.
Membangun sebuah “software as a service”
Anda bisa menjadi pengembang perangkat lunak yang dapat membantu orang lain memecahkan masalah yang dihadapinya. Dengan menciptakan sebuah software yang dapat memudahkan pekerjaan orang lain, berarti Anda menciptakan peluang bisnis berbasis rumah yang sempurna. Orang dengan senang hati akan membayar, berlangganan, dan menggunakan software yang memang terbukti relevan dengan apa yang mereka butuhkan.
Hal yang bisa Anda lakukan adalah pertama, rancang dan buat program atau produk perangkat lunak yang akan membantu target klien Anda. Anda bisa membuatnya sendiri atau bekerja sama dengan pengembang software dan aplikasi. Anda kemudian tinggal memasarkan produk tersebut dengan skema berlangganan untuk arus kas masuk yang berulang. Kedua, harus dipastikan bahwa Anda benar-benar tertarik dengan bidang ini dan mengerti tentang bisnisnya agar ke depannya bisnis tersebut dapat terus berkembang.
Begitu banyak peluang bisnis online yang bisa Anda jalankan di tahun 2020 memberi harapan tambahan penghasilan tahunan. Bila Anda merasa gaji yang sekarang selalu kurang untuk mencukupi kebutuhan keluarga, Anda harus memiliki upaya lebih supaya bisa menjalankan pekerjaan sampingan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Coba pilih mana bisnis online yang sesuai dengan keahlian dan kesukaan Anda. Siapa tahu bisa lebih sukses dari pekerjaan utama Anda, kan?
Referensi:
Miles Beckler. Top 10 Online Business Ideas in 2020 – How to Make 10k a Month. milesbeckler.com: http://bit.ly/30st6Nv
